Dilansir Vr-zone, Kamis (6/2/2014), brand VAIO akan dijual kepada perusahaan investasi Japan Industrial Partners. Kesepakatan ini akan ditetapkan pada Maret 2014.
Alasan Sony menjual bisnis PC ialah karena penurunan pada penjualan produk PC. Sony mengungkap, pihaknya tidak akan lagi mendesain dan mengembangkan produk baru dalam seri VAIO.
Perusahaan asal Jepang ini juga mengonfirmasi bahwa manufaktur dan penjualan akan disetop setelah gelombang notebook VAIO terakhir dijual secara global. Sony fokus pada tiga bisnis, yakni mobile, game dan imaging.
Meskipun Sony melihat peningkatan penjualan dari tahun ke tahun pada divisi mobile, perusahaan masih mengalami kerugian USD1,1 miliar. Defisit muncul dari divisi notebook dan TV.
Dengan fokus pada smartphone, Sony dirumorkan akan mengungkap handset baru dengan kode nama Sirius di event Mobile World Congress di Barcelona.
PHK Karyawan
Dijualnya bisnis VAIO kabarnya akan memangkas 5.000 karyawan secara global. Sekira 1500-nya merupakan karyawan di kantor Sony Jepang.
Perusahaan investasi yang membeli divisi notebook Sony ini mengumumkan, pihaknya akan mempekerjakan 250 sampai 300 karyawan Sony di divisi desain, pengembangan manufaktur dan penjualan.
0 komentar:
Posting Komentar
Click to see the code!
To insert emoticon you must added at least one space before the code.